Kopi Robusta Flores Manggarai

Kopi Robusta Flores Manggarai
Kopi Robusta Flores Manggarai

Salah satu jenis Kopi Indonesia adalah Kopi Robusta Flores Manggarai. Bagaimana sejarah, lingkungan kopi, pengolahan dan karakteristik kopinya? Mari simak Cerita Kopi Indonesia tentang Kopi Robusta Flores Manggarai

Sejarah Kopi Robusta Flores Manggarai

Masyarakat Manggarai merupakan masyarakat agraris, yang ditandai dengan kehidupan masyarakat yang tak dapat dipisahkan dari kegiatan bertani dan berkebun. Sehingga tidak heran kalau daerah Manggarai juga terkenal dengan hasil-hasil pertanian dan perkebunan seperti padi, jagung, kopi, kakao, cengkeh, mente, kemiri dan sebagainya.

Jejak sejarah kopi di Manggarai bisa dibuktikan melalui penghargaan berupa selembar bendera tiga warna dari pemerintah kolonial Belanda kepada seorang petani Colol yang dinilai sukses berbudidaya kopi pada sekitar tahun 1937. Sejak itu kopi menjadi tanaman primadona masyarakat Manggarai Raya hingga kini.Tidak lama setelah menobatkan Baroek dari Todo sebagai Raja Manggarai, Belanda mengadakan Pertandingan Keboen yang merupakan sayembara penanaman kopi di seluruh Manggarai Raya pada tahun 1937. Melalui proses seleksi yang ketat, akhirnya seorang petani dari Colol yang bernama Bernadus Odjong keluar sebagai pemenangnya dan diberi hadiah sebuah Bendera Belanda yang kini disimpan oleh keturunannya di Kampung Biting, Desa Uluwae, Colol (Kompas 2012).

Sejarah lain menyebutkan bahwa dalam bahasa lokal, kopi di Manggarai Timur seringkali disebut dengan Kopi Tuang. Selain sebagai bahan minuman, secara umum masyarakat di Kabupaten Manggarai Timur memiliki tradisi Toto Kopi, yaitu meramal seseorang dengan menggunakan media kopi, yang dalam bahasa umum dikenal sebagai pengetahuan Tasseografi. Tradisi ini juga dikenal di masyarakat di Timur Tengah, Eropa hingga Asia. Tradisi Toto kopi biasanya dilakukan oleh masyarakat setelah usai menikmati kopi.

Lingkungan Kopi Robusta Flores Manggarai

Wilayah pertanaman Kopi Robusta Flores Manggarai berada di tengah-tengah Pulau Flores dengan posisi berada pada 119021’ – 120030’ BT dan 08000’ LS – 09000’ LS.  Kopi Robusta Flores Manggarai dihasilkan dari wilayah Manggarai Raya yang secara administratif masuk dalam wilayah Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur, dengan ketinggian wilayah tanam antara (600-1.400) meter diatas permukaan laut (m.dpl). 

Pertanaman kopi ada di bagian tengah pada daerah kawasan dataran yang membentang dari bagian barat hingga ke timur. Kawasan pertanaman Kopi Robusta di kawasan dataran Manggarai Raya merupakan daerah ketinggian dengan kondisi topografi yang bervariasi mulai datar, berombak hingga bergunung.

Pengolahan dan Karakteristik Kopi Robusta Flores Manggarai

Pengolahan kopi disini terdiri dari Lahan dan Persiapan Lahan, Bahan Tanam dan Pembibitan, Pemeliharaan Tanaman Kopi, Proses Pengolahan Kopi yang terdiri dari Pengolahan Kering Buah Kopi Gelondong (Proses Natural) dan Pengolahan Kering dengan Pecah Kulit (Proses Pulp Natural).

Citarasa Kopi Robusta Flores Manggarai memiliki rasa yang netral dengan sedikit rasa mint   

Sumber : Indikasi Geografis Kopi Indonesia 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *